Text
UJI EFEKTIVITAS JAMUR ENTOMOPATOGEN Metarhizium anisopliae TERHADAP ULAT API Setothosea asigna
- Bagikan:
Dalam pembudidayaan kelapa sawit, salah satu faktor penting yang harus diperhatikan adalah hama dan penyakit, karena dapat menurunkan produksi dan menyebabkan kematian tanaman. S. asigna adalah kelompok hama yang menyerang tanaman kelapa sawit terutama bagian daunnya dan sering menyebabkan kerugian pada tanaman kelapa sawit, baik tanaman muda maupun tanaman tua. Sebagai bioinsektisida, penggunaan agens hayati yaitu virus seperti Spodoptera litura Nuclear Polyhedrosis Virus (SlNPV); cendawan seperti Beauvaria bassiana, Metarhizium anisopliae dan Trhicoderma sp.; bakteri seperti Bacillus thuringiensis; nematoda seperti Steinernema spp. dan protozoa seperti Nosema locustae sangat efektif untuk mengontrol populasi hama tanaman karena memiliki patogenesitas yang tinggi terhadap hama target. Salah satu jamur yang berperan sebagai agens hayati adalah jamur Metarhizium anisopliae. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui efektivitas jamur M. anisopliae terhadap ulat api S. asigna.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara (USU) dan Areal Penelitian Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI), pada bulan Maret sampai Mei 2024. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Ancak Kelompok (RAK) Non Faktorial dengan 4 (empat) perlakuan diantaranya yaitu kontrol (tanpa pemberian jamur M. anisopliae) (M0), aplikasi jamur M. anisopliae dengan konsentrasi 0,25 g/100 ml aquadest (M1), aplikasi jamur M. anisopliae dengan konsentrasi 0,50 g/100 ml aquadest (M2) dan aplikasi jamur M. anisopliae dengan konsentrasi 0,75 g/100 ml aquadest (M3) serta 6 (Enam) ulangan. Data yang diperoleh diuji menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dan selanjutnya diuji menggunakan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT).
Hasil penelitian ini menunjukkan jamur M. anisopliae efektif dalam mengendalikan ulat api S. asigna yang merupakan hama pada tanaman kelapa sawit. Aplikasi M. anisopliae pada perlakuan M3 (0,75 g /100 ml aquadest) mampu menyebabkan mortalitas 100% pada ulat api S. asigna dalam rerata waktu 3,5 hari. Sedangkan aplikasi Jamur M. anisopliae pada perlakuan M2 (0,50 g/100 ml aquadest) dan M1 (0,25 g/100 ml aquadest) mampu menyebabkan mortalitas 100% pada ulat api S. asigna dalam rerata waktu 4,4 hari dan 5,1 hari. Konsentrasi jamur M. anisopliae yang paling efektif dalam mengendalikan ulat api S. asigna yaitu dengan konsentrasi 0,75 g/100 ml aquadest (M3).
Detail Information
| Item Type |
Bachelor's Thesis
|
|---|---|
| Penulis |
ISNI HOKIKAH AULIAH - Personal Name
|
| Student ID |
2001050
|
| Dosen Pembimbing |
(Makhrani Sari Ginting, S.Si., M.Agr.Sc) - - Dosen Pembimbing 1
(Nurliana, S.P., M.P) - - Dosen Pembimbing 2 |
| Penguji | |
| Kode Prodi PDDIKTI | |
| Edisi |
Published
|
| Departement | |
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | Institut Teknologi Sawit Indonesia : Institut Teknologi Sawit Indon., 2024 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
2024 ISN U
|
| Copyright |
Institut Teknologi Sawit Indonesia
|
| Doi |