PENGARUH JUMLAH JURING DAN TINGKAT OVERLAPPING TANAMAN TEBU (Saccharum officinarum) DENGAN MEMANFAATKAN LAHAN KOSONG PADA TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq)

Detail Cantuman

Text

PENGARUH JUMLAH JURING DAN TINGKAT OVERLAPPING TANAMAN TEBU (Saccharum officinarum) DENGAN MEMANFAATKAN LAHAN KOSONG PADA TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq)

XML

RINGKASAN JOHN ERICHSON PURBA , 2022, “ PENGARUH JUMLAH JURING DAN TINGKAT OVERLAPPING TANAMAN TEBU (Saccharum officinarum) DENGAN MEMANFAATKAN LAHAN KOSONG PADA TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq) Kegiatan penanaman tebu pada lahan kosong tanaman kelapa sawit merupakan langkah awal yang menjadi salah satu uji coba budidaya tebu pada lahan kosong tanaman kelapa sawit yang masih berumur TBM 1. Salah satu faktor yang akan di uji adalah pengaruh jumlah juring dan tingkat overlapping tanaman tebu dengan melihat pertumbuhan tunas tebu, daun tebu, lingkar batang tebu, tinggi batang tebu, berat segar tajuk tebu, berat kering tajuk tebu, berat basah akar tebu, dan berat kering akar tebu. Tebu yang digunakan adalah tebu merah Berastagi yang diambil dari desa bukit Berastagi. Penelitian ini dilakukan di desa Aek batu Kec.Torgamba, Kab.Labuhan Batu Selatan Sumatera Utara dilakuan pada bulan Desember 2021 – Agustus 2022. Metode yang digunakan yaitu Rancangan petak terpisah (RPT) terdiri dari 2 perlakuan yaitu jumlah juring (J) sebagai petak utama dengan taraf J1 (Satu juring) J2 (Dua juring) J3 (Tiga juring) dan tingkat overlapping sebagai anak petak dengan taraf O1 (Overlapping 0%) O2 (Overlapping 25%) O3 (Overlapping 50%) O4 (Overlapping 100%) perlakuan diulang dengan 3 ulangan maka jumlah petak penelitian adalah 36 petak penelitian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa jumlah juring (J) berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan lingkar batang tanaman tebu dan tinggi tananaman tebu dan berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan tunas tanaman tebu, jumlah daun tumbuh serta berat basah tajuk tebu, berat basah akar tebu, berat kering tajuk tebu dan berat kering akar tebu. Tingkat overlapping (O) berpengaruh nyata terhadap lingkar batang tanaman tebu, tinggi tanaman tebu, jumlah daun tebu, berat basah tajuk tebu dan berat basah akar tebu dan berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan tunas tanaman tebu, berat kering tajuk tebu dan berat kering akar tebu. Interaksi antara jumlah juring (J) dan tingkat overlapping (O) berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan lingkar batang tanaman tebu dan tinggi tanaman tebu dan berpengaruh tidak nyata terhadap tunas tanaman tebu, jumlah daun tebu, berat basah tajuk tebu, berat basah akar tebu, berat kering tajuk tebu dan berat kering akar tebu. Kata kunci: Elaeis guineensis Jacq, Saccharum officiarum, Jumlah Juring Dan Tingkat Overlapping


Detail Information

Item Type
Bachelor's Thesis
Penulis
JOHN ERICHSON PURBA - Personal Name
Student ID
1801189
Dosen Pembimbing
Megawati Siahaan, S.P., M.P - - Dosen Pembimbing 1
Rahmad Dian, S.Kom., M.Kom - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Published
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Institut Teknologi Sawit Indonesia : Medan.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
2022 Joh P
Copyright
Institut Teknologi Sawit Indonesia
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail