ANALISIS NERACA AIR DAN HUBUNGAN DENGAN PRODUKTIVITAS KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq) PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III DI KEBUN SISUMUT

Detail Cantuman

Text

ANALISIS NERACA AIR DAN HUBUNGAN DENGAN PRODUKTIVITAS KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq) PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III DI KEBUN SISUMUT

XML

WARDI JUSRAN PASI. ANALISIS NERACA AIR DAN HUBUNGAN
TERHADAP PRODUKTIVITAS KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.)
DI KEBUN SISUMUT PT.PERKEBUNAN NUSANTARA III. Tugas Akhir
Mahasiswa Program Budidaya Perkebunan dibimbing oleh Sakiah Nasution,
S.P., M.P dan Joko Yulianto Arianto, M.Si.
Faktor iklim perlu diperhatikan dalam budidaya kelapa sawit adalah curah hujan,
suhu, intensitas cahaya matahari. Penelitian dilaksanakan di PT Perkebunan
Nusantara III Kebun Sisumut Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Penelitian ini
menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Data sekunder dikumpulkan, disusun,
dijelaskan, kemudian dianalisis dengan analisis regresi berganda dan korelasi
yang diuraikan secara deskriptif, variabel bebas dan tidak bebas (terikat) di uji
menggunakan SPSS Statistic 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa defisit air
terjadi pada tahun 2011 yaitu pada bulan Juli sebesar 1,9 mm, tahun 2015 defisit
air terjadi pada bulan Juli sebesar 85 mm,dan bulan Agustus sebesar 104 mm,
tahun 2018 defisit air terjadi pada bulan Mei sebesar 17 mm, bulan Juni sebesar 56
mm,dan Juli sebesar 29 mm dan tahun 2019 defisit air terjadi pada bulan
September 15 mm. Kelebihan air tertinggi terjadi pada tahun 2017 sebesar 1451,2
mm. Surplus air hampir terjadi pada setiap bulannya dengan jumlah produktivitas
sebesar 24,4 ton/ha. Surplus air terendah terjadi pada tahun 2016 sebesar 212,6
mm. koefisien determinasi (R2) Sebesar 0.679 yakni mengandung pengertian
bahwa pengaruh neraca air terhadap produktivitas adalah sebesar 67.9% .
Sedangkan sisanya yakni sebesar 32.1% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar
dari pada surplus air. Hasil regresi defisit air yaitu sebesar 0,137 Nilai koefisien
determinasi (R2) sebesar 0,019 mengandung makna pengaruh defisit terhadap
produktivitas adalah sebesar 1,9 % sedangkan sisanya 98,1 % dipengaruhi oleh
faktor lain diluar pada defisit air. Tindakan konservasi tanah dan air yakni
pembangunan rorak yang di lakukan di kebun Sisumut dapat menekan dampak
defisit air terhadap produktivitas


Detail Information

Item Type
Bachelor's Thesis
Penulis
WARDI JUSRAN PASI - Personal Name
Student ID
1701270
Dosen Pembimbing
Sakiah, S.P., M.P - - Dosen Pembimbing 1
Joko Yulianto Arianto, M.Si - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Published
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Institut Teknologi Sawit Indonesia : Medan.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
2021 War A
Copyright
Institut Teknologi Sawit Indonesia
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail