Text
KAJIAN BIAYA PENGANGKUTAN TANDAN BUAH SEGAR KELAPA SAWIT DI AFDELING II KEBUN ADOLINA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV
XMLFARIDH VIRGIAWAN SUMANTRI. KAJIAN BIAYA PENGANGKUTAN TANDAN BUAH SEGAR KELAPA SAWIT DI AFDELING II KEBUN ADOLINA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV.. Tugas Akhir Mahasiswwa STIPAP Program Studi Budidaya Perkebunan dibimbing oleh Ibu Dina Arfianti Saragih, SP., M.Sc dan Bapak Hamzah Manurung, S.E., Ak. M,Acc.
Dalam pengolahan kelapa sawit, faktor pengangkutan mendapatkan perhatian khusus. Keterlambatan (restan) pengangkutan TBS ke PKS akan mempengaruhi proses pengolahan, kapasitas olah dan mutu produk akhir. Efesiensi pengangkutan TBS akan tercapai apabila unit angkut memuat TBS secara maksimal dengan waktu seefesien mungkin. Pemilihan alat angkut yang dapat membantu mengatasi kerusakan buah selama pengangkutan, Pada umumnya pengangkutan buah menggunakan kendaraan truk (Pahan, 2008).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya biaya pengangkutan tandan buah segar kelapa sawit dari afdeling sampai diangkut ke pabrik dan untuk mengetahui biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam melakukan kegiatan pengangkutan Tandan Buah Segar (TBS) serta mengetahui dan mendapatkan tarif rupiah/kg yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Penelitian tugas akhir dilaksanakan di Kebun Adolina PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV (PTPN. IV) afdeling II. Yang berlokasi di Kebun Adolina Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan September 2020. Penelitian ini menggunakan data sekunder dan metode penelitian analisa deskriptif. Dengan mengumpulkan data biaya pengangkutan tandan buah segar kelapa sawit yang dilaksanakan di Kebun Adolina Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara.
Total biaya pengangkutan TBS yang dikeluarkan oleh afdeling II pada tahun 2019 sebesar Rp. 579.818.374 dengan persentase 2% produksi, 55% pemborong, 14% biaya truk kebun, 17% biaya supir dan pemuat, dan 12% biaya premi. Dan total biaya pengangkutan TBS yang dikeluarkan oleh afdeling II pada tahun 2020 sebesar Rp. 843.467.384. Persentase 93% pemborong, 2% biaya truk kebun, 2% biaya supir dan pemuat, dan 3% untuk biaya premi.
Tarif pengangkutan TBS pada afdeling II Kebun Adolina tahun 2019 pada triwulan I,II,III, dan IV yaitu Rp. 34,1/Kg. Dan tarif biaya pengangkutan TBS pada afdeling II Kebun Adolina pada tahun 2020 untuk triwulan I, II, III, dan IV yaitu Rp. 45,6/Kg. Tarif pengangkutan pada triwulan I , II, III, dan IV pada tahun 2019 dan 2020 memliki tarif yang sama dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember.
Pada perbandingan realisasi tahun 2019 dengan realisasi tahun 2020, dapat disimpulkan bahwa pencapaian realisasi pada tahun 2020 lebih besar dibandingkan dengan realisasi 2019. Untuk perbandingan data RKAP biaya pengangkutan dengan realisasi biaya pengangkutan pada tahun 2019 pada triwulan I, II, III, dan IV realisasi mencapai RKAP, dan untuk perbandingan data RKAP biaya pengangkutan dengan realisasi biaya pengangkutan pada tahun 2020 pada triwulan II saja realisasi tidak mencapai RKAP.
Detail Information
Item Type |
Bachelor's Thesis
|
---|---|
Penulis |
FARIDH VIRGIAWAN SUMANTRI - Personal Name
|
Student ID |
1601018
|
Dosen Pembimbing |
Dina Arfianti Saragih, S.P., M.Sc - - Dosen Pembimbing 1
Hamzah Manurung, S.E., Ak. M,Acc - - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi |
Published
|
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Institut Teknologi Sawit Indonesia : Medan., 2020 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
2020 Far K
|
Copyright |
Institut Teknologi Sawit Indonesia
|
Doi |